Pati, Mitrapost.com – Pandemi Covid-19 belum usai, Kabupaten Pati dihadapkan dengan bencana alam banjir yang hampir setiap tahun terjadi di sejumlah desa di Bumi Mina Tani. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dihadapkan dua pekerjaan rumah di awal tahun 2021 ini.
Maka dari itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati meminta kepada Pemkab Pati untuk melakukan sinergi agar penanganan Covid-19 dan banjir tidak terbengkalai.
Menurut Wakil Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pati, Endah Sri Wahyuningati, penanganan pendemi Covid-19 dan penanganan banjir harus berjalan beriringan. Ia tak mau salah satu dilemahkan.
Baca juga: Dewan Pati Apresiasi DPMPTSP dalam Peningkatan PAD
“Kita kan ada tambahan PR, saat musim penghujan, curah hujan tinggi. Siapapun tahu Pati punya banjir langganan,” tutur politisi asal Partai Golongan Karya (Golkar) ini saat ditemui di Pendopo Kabupaten Pati, belum lama ini.
“Sehingga ini khusus di beberapa desa yang mengalami kebanjiran harus ditangani lebih karena di situ rutin banjir dan otomatis penanganan harus disinergikan dengan penanganan Covid-19. Agar tidak saling melemahkan proses penanganan dan penanggulangan tetapi dapat dimaksimalkan,” lanjut Endah.