“Saya berniat mandi untuk menghilangkan hadats besar.”
Baca juga: Lengkapi Salat Dhuha dengan Doa-doa Ini
Meratakan air ke seluruh tubuh
Rukun mandi jinabat atau pun mandi besar yang tidak boleh terlewatkan adalah mengguyur seluruh bagian luar badan termasuk rambut.
Bila ada sedikit saja bagian tubuh yang belum terkena air maka mandi yang dilakukan belum dianggap sah dan orang tersebut dianggap masih dalam keadaan berhadas. Oleh sebab itu diperlukan kehati-hatian saat melakukan mandi jinabat.
Sementara itu melansir NU Online, Imam al-Ghazali dalam kitab Bidayatul Hidayah menjelaskan secara rinci teknis adab melaksanakan mandi jinabat.
Pertama, saat masuk ke kamar mandi ambilah air lalu basuhlah tangan terlebih dahulu hingga tiga kali.
Kedua, bersihkan segala kotoran atau najis yang masih menempel di badan.
Ketiga, berwudhu sebagaimana saat wudhu hendak shalat termasuk doa-doanya. Lalu pungkasi dengan menyiram kedua kaki.
Keempat, mulailah mandi jinabat dengan mengguyur kepala sampai tiga kali. Bersamaan dengan itu berniatlah menghilangkan hadas dari janabah.