Mitrapost.com – Beberapa perempuan memiliki siklus haid yang berbeda. Ada perempuan dengan siklus haid yang rutin, namun adapula yang mengalami keterlambatan.
Keterlambatan haid sering kali dikaitkan dengan kehamilan. Meski begitu, tak melulu sebab hamil, sejumlah faktor juga bisa menjadi penyebab telat haid.
Menstruasi terjadi ketika sel telur tidak dibuahi oleh sperma. Mayoritas perempuan mengalami ovulasi setiap 28 hari, meski tak jarang ada yang maju dan mundur selama beberapa hari.
Beberapa masalah kesehatan dapat menyebabkan telat haid.
Baca juga: Tips Mengatur Pola Makan dan Rutinitas Olahraga
-
Stres
Kondisi stres dapat mengganggu keseimbangan hormon. Akibatnya, siklus haid wanita bisa terganggu, mulai dari keterlambatan, tidak teratur, atau rasa sakit dan tidka nyaman di saat haid. Hal ini dikenal dengan hipotalamus amenore.
-
Berat badan naik atau turun drastis
Berat badan naik atau turun secara drastis juga dapat mengganggu kestabilan hormon. Ketidakstabilan hormon inilah yang menjadi pemicu keterlambatan datang bulan.
Namun tak perlu risau, umumnya perubahan siklus menstruasi ini hanya bersifat sementara dan akan kembali normal siring stabilnya hormon.
Baca juga: Tips Perawatan Rambut Kering
-
Olahraga atau aktivitas fisik berlebih
Tak hanya pada mental, stres fisik yang menimpa tubuh perempuan juga bisa mempengaruhi siklus haid. Misalnya saja olahraga yang berlebihan. Jika merasa melakukan aktivitas yang berlebih hingga mengganggu siklus menstruasi, ada baiknya untuk melakukan konsultasi ke dokter.
-
Gangguan hormon tiroid
Kelenjar tiroid yang terletak di leher mengatur kinerja seluruh metabolisme tubuh.
Kelenjar tiroid yang tidak aktif atau terlalu aktif bisa mempengaruhi produksi hormon yang bisa berpengaruh pada haid.
Akibatnya, sel telur gagal matang dan menurunkan produksi hormone yang menunjang kinerja organ reproduksi.
Biasanya, gangguan kesehatan ini ditandai dengan gejala kelelahan serta berat badan yang naik atau turun secara drastis.
Baca juga: Tips Perawatan Rambut Kering
-
Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
PCOS merupakan kondisi medis yang disebabkan ketidakseimbangan hormone reproduksi. Pada umumnya, PCOS ditandai dengan gejala haid tidak teratur, pertumbuhan rambut yang berlebihan di area yang tidak semestinya, muncul kista di ovarium, dan infertilitas.
-
Peradangan organ reproduksi
Penyakit peradangan pada rahim, indung telur, atau saluran tuba juga bisa jadi salah satu alasan haid tak teratur.
Peradangan ini seringkali terjadi akibat penyakit menular seksual, misalnya, infeksi klamidia atau gonore yang tidak diobati.
-
Miom
Miom merupakan pertumbuhan sel tidak normal di rahim. Miom terkadang menyebabkan haid terasa sangat sakit, haid berlangsung lama, dan berlangsung tak teratur.
Baca juga:
- Tips Jaga Berat Badan Ideal Dalam Islam
- Tips Mudah Atasi Double Chin Agar Tampil Percaya Diri
- Info Grafis : Hindari Stres Saat Pandemi Tips dari Psikolog
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
