Pati, Mitrapost.com – Kepala Seksi (Kasi) Pemberangkatan Haji dan Umrah kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati Abdul Hamid mengungkapkan, Kemungkinan besar pemberangkatan umrah mundur dari target yg direncanakan.
“Karena ternyata sampai hari ini masih belum disepakati hal-hal teknis terkait boster vaksin, karantina, dan masih banyak lagi,” katanya kepada Mitrapost.com melalui telepon, Jumat (12/11/2021).
Ia menambahkan, Kebijakan tersebut diantaranya mengenai vaksin booster atau vaksin ketiga yang akan digunakan untuk memvaksin para jamaah, apakah menggunakan jenis Moderna, Pzifer, atau Astrazeneca.
“Saat ini masih dilakukan penyesuaian kebijakan antara Kemenag dan Kemenkes terkait memberangkatkan para jamaah. Semoga akhir Bulan November ini sudah ada masyarakat yang berangkat Umrah,” ungkapnya.
Kemudian untuk tanggal pasti Pemberangkatan jamaah Umrah belum bisa dipastikan, sebab menjadi ranah Direktorat Kemenag Pusat.
“Belum bisa dipstikan juga, sebab menjadi ranah Direktorat Penyelenggaran Haji dan Umrah di Jakarta, maka kita hanya menunggu instruksi dari pusat utk menentukan kepastian waktunya,” jelasnya.
Lebih lanjut, di Kabupaten Pati, Hamid menyebut belum ada jamaah yang berkeinginan pergi umrah dalam waktu dekat. Mengingat rumitnya persyaratan yang diterapkan.
Tim Redaksi Khusus Video dan Konten