Wonosobo, Mitrapost.com – Intensitas hujan semakin tinggi di Kabupaten Wonosobo. Kondisi ini ditandai dengan adanya hujan yang terus mengguyur sejak Jum’at (12/11/2021) kemarin.
Adanya hujan tersebut menyebabkan datangnya bencana tanah longsor. Peristiwa itu terjadi di Dusun Ketingan, Desa Kalianget, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo.
“Iya, kejadian longsornya tadi sore. Sekitar pukul 16.30 WIB,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Dikki Ruli Perkasa, Jumat (12/11/2021) petang.
Pada peristiwa itu, tak ada korban jiwa. Namun, longor itu membuat akses jalan Wonosobo-Kalibeber menjadi tersendat dan mengalami kemacetan.
Diketahui, longsor itu terjadi akibat intensitas hujan yang sedang namun berlangsung cukup lama. Hujan yang mengguyur itu pun membuat tebing setinggi 15 meter roboh sehingga runtuhannya menimpa bengkel mobil.
Akibatnya, empat unit mobil dan tiga sepeda motor turut tertimpa longsor tersebut. Empat mobil yang terdampak longsor itu masing-masing Daihatsu Taruna berpelat nomor A 1384 YN, Suzuki Futura berpelat nomor AA 8599 KF, Toyota Crown pelat nomor R 8156 MA, dan Honda City pelat nomor R 7573 RA.
Sedangkan, tiga motor yang turut terdampak terjangan longsor yakni Honda Vario pelat nomor AA 5284 GP, AA 2083 PP, dan AA 6850 QP. (*)
Artikel ini telah tayang di solopos.com dengan judul “Hujan Seharian, Tebing 15 Meter di Wonosobo Longsor.”