Apakah Tahajud Waktu Allah SWT Turun ke Langit Dunia?

Mitrapost.comSalat tahajud banyak dilakukan oleh orang yang beriman dan meminta doa kebaikan. Namun Apakah cara salat tahajud yang dilakukan sudah benar?

Diketahui bahwa waktu salat tahajud merupakan salah satu waktu mustajab untuk memanjatkan doa.

Sholat tahajud menyebabkan doa seorang hamba terkabul. Karena pada waktu malam, khusus pertengahan malam terakhir merupakan waktu yang paling dekat antara hamba dengan Rabbnya,” tulis Dr. KH. M. Hamdan Rasyid dalam Panduan Muslim Sehari-hari.

Berdasarkan hadits riwayat At Tirmidzi, Rasulullah SAW yang dikisahkan oleh Amr bin ‘Abasah. Rasulullah SAW bersabda,

أقرب ما يكون الرب من العبد في جوف الليل الآخر فإن استطعت أن تكون ممن يذكر الله في لتلك الساعة فكن

Artinya: “Saat-saat terdekat antara Tuhan dengan seorang hamba adalah di tengah malam yang akhir. Oleh karena itu, jika engkau ingin menjadi orang yang senantiasa berzikir kepada Allah pada waktu itu, maka lakukanlah.” (HR At Tirmidzi).

Baca Juga :   Cegah Intoleransi Beragama, Kemenag Pati Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan

Waktu tahajud merupakan adalah waktu Allah SWT turun ke langit dunia,

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ

Artinya: “Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman, ‘Orang yang berdoa kepadaKu akan Kukabulkan, orang yang meminta sesuatu kepadaKu akan kuberikan, orang yang meminta ampunan dariKu akan Kuampuni.” (HR Bukhari dan Muslim).