Awas Cacar Monyet !! 5 Cara Atasi Penularannya

Penyakit cacar monyet ini dapat menyerang siapa saja, baik anak – anak, orang dewasa, lansia, hingga ibu hamil.  Selain itu penderita penyakit kronis dan HIV/AIDS juga akan lebih mudah terserang penyakit ini. Meskipun tingkat kematian penyakit ini relatif rendah, namun kamu perlu berhati – hati dengan adanya virus ini.

Hingga saat ini sudah terkonfirmasi ada salah satu masyarakat Indoesia yang terkena penyakit ini. Penyakit ini diderita oleh seorang pasien laki-laki berusia 27 tahun dari DKI Jakarta. Mohammad Syahril selaku Juru Bicara Kementrian Kesehatan mengatakan bahwa penderita tersebut mengalami beberapa gejala cacar monyet, namun masih dalam sakit ringan.

Berikut ini 5 cara yang dapat kamu lakukan agar terhindar dari penyakit cacar monyet :

  1. Menerapkan Protokol Kesehatan untuk Mengindari Cacar Monyet

Menjaga protocol Kesehatan tentunya harus dilakukan setiap saat, tidak hanya di era pandemic Covid-19 saja. Hal ini justru akan sangat membantu untuk menghambat penularan penyakit cacar monyet. Tetap terapkan 5 M, yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjauhi kerumunan, menjaga jarak dan mengurangi mobilitas.

  1. Hindari Kontak dengan Penderita

Menghindari kontak dengan penderita seperti perpegangan tangan maupun berhubungan seks. Selain itu juga hindai benda – benda yang ada disekitar penderita, seperti tempat tidur. Kamu juga perlu menghindari hewan – hewan yang sakit.

  1. Hindari Berbagi Barang dengan Penderita

Berhenti untuk berbagi barang dengan penderita, seperti handuk, baju, sarung tangan atau barang lainnya. Orang yang terkena penyakit cacar monyet hendaknya melakukan isolasi mandiri agar orang yang disekitarnya tidak tertular.

  1. Hindari Kontak dengan Hewan

Telah dijelaskan dalam artikel di atas, bahwa penyakit monkeypox ini tidak hanya dapat menular dari manusia ke manusia, namun juga dapat menular dari hewan ke manusia. Oleh sebab itu kamu perlu menghindari kontak langsung dengan hewan yang berpotensi menularkan cacar monyet melalui cakaran, giitan atau air liurnya.

  1. Memasak Daging dengan Cara yang Benar dan Matang

Kementrian Kesehatan Indonesia mengimbau masyarakat untuk mengonsumsi daging yang telah matang dan dimasak dengan benar.