Twitter Akan Izinkan Iklan Politik Tampil

Mitrapost.com – Twitter kini memiliki kebijakan baru, dimana iklan politik yang sebelumnya dilarang akan kembali diperbolehkan muncul kembali di platform tersebut.

Sebelumnya Twitter memang melarang iklan politik muncul di tahun 2019. Namun Elon Musk pada Selasa, (3/1) menyampaikan pembaruan ini melalui @TwitterSafety.

Menurutnya langkah ini dapat memfasilitasi percakapan publik mengenai topik-topik yang penting.

“Kami percaya, iklan berbasis penyebab (cause-based advertising) dapat memfasilitasi percakapan publik seputar topik yang penting,” tulis akun tersebut.

“Hari ini, kami melonggarkan kebijakan iklan kami untuk cause-based advertising di Amerika Serikat. Kami juga berencana melebarkan iklan politik yang kami izinkan dalam beberapa pekan ke depan,” tulisnya lagi.

Kebijakan iklan ini pun disebut akan disesuaikan dengan kanal dari media lain. Cause-based ads sendiri yang dimaksudkan adalah iklan mengenai pendidikan yang meningkatkan kesadaran terhadap isu seperti pendaftaran pemilih, perubahan iklim, hingga program pemerintahan.

Sebelumnya beberapa platform media sosial lain juga telah mengijinkan hal serupa. Namun TikTok sendiri masih melarang iklan politik.

Namun ada dugaan dimana kebijakan ini diberlakukan karena pendapatan Twitter dari iklan menurun usai akuisisi Elon Musk. Pasalnya banyak pengiklan yang merasa khawatir dengan perilaku kontroversial Musk saat menjabat.

Misalnya saat Musk mengaktifkan kembali akun Donald Trump, yang dianggap sebagai provokator kerusuhan di Capitol Hill, Januari tahun lalu hingga keputusannya untuk memecat banyak karyawan. (*)