Mitrapost.com – Twitter disebut akan beri harga US$1.000 atau setara dengan Rp15 juta bagi perusahaan atau korporasi yang ingin tetap memiliki centang emas di akunnya. Biaya tersebut berlaku bulanan.
Meski begitu tak dijelaskan kapan peraturan tersebut akan diberlakukan. Internal memo menyebut akan mengenakan biaya tambahan sebesar US$50 atau Rp750 ribu per bulan bagi yang ingin menambahkan lencana khusus di akun yang berafiliasi dengan bisnis centang emas.
“Sebagai pelanggan akses awal, Anda akan mendapatkan tanda centang emas untuk organisasi Anda dan lencana afiliasi untuk rekanannya,” bunyi email dalam tangkapan layar Navarra.
“Jika Anda ingin berlangganan, tanda verifikasi untuk Organisasi adalah US$1.000 per bulan, dan US$50 per pelanggan terafiliasi tambahan per bulan dengan afiliasi gratis selama satu bulan,” lanjutnya.
Fitur ini sejalan dengan program Verifikasi untuk Organisasi, dimana memungkinkan para perusahaan untuk “memverifikasi dan membedakan diri mereka di Twitter”.