Mitrapost.com – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan belanja pemerintah pusat naik 17 persen menjadi Rp328,9 triliun hingga 15 Maret 2024. Sedangkan, pada kurun yang sama belanja pemerintah di tahun sebelumnya sebanyak Rp281 triliun.
Sri Mulyani mengungkapkan kenaikan tersebut imbas pelaksanaan pemilu pada Februari lalu.
“Kenaikan cukup tinggi disebabkan pemilu, memang dibandingkan tahun lalu karena tak ada pemilu jadi ada kenaikan untuk K/L,” ujarnya dalam Rapat Kerja Komisi XI DPR RI, Selasa (19/3/2024).
Secara rinci belanja pemerintah pusat, meliputi elanja Kementerian/Lembaga (K/L) senilai Rp165,4 triliun. Kemudian, terlaksana sebanyak 15,2 persen dari target Rp1.090,8 triliun. Selanjutnya, belanja non-K/L sebesar 11,9 persen dari target Rp1.376,7 triliun atau Rp163,4 triliun.
Realisasi APBN per tanggal 15 Maret yakni penerimaan Rp493,2 triliun dari target Rp2.802.3 triliun, diantaranya dari kepabeanan Rp56,5 triliun, penerimaan pajak Rp342,9 triliun, serta Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Rp93,5 triliun.