Grand Launching Taman Wisata Lengkowo Ditunda

Rembang, Mitrapost.com  – Pembukaan atau Grand Launching Taman wisata Lengkowo yang bertempat di Karasgede Kecamatan Lasem ditunda. Acara yang dijadwalkan pada 5 September besok itu ditunda karena adanya kekhawatiran terhadap jumlah pengunjung yang tidak dapat diprediksi di tengah masa pandemi.

Mengingat acara tersebut sendiri akan dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, untuk melakukan peresmian sekaligus penandatangan prasasti di komplek taman wisata.

“Saya meyakini untuk Grand Launching itu, tamu akan membludak. Saya yakin itu.  Karena nanti ada akan tanda tangan prasasti dari pak gubernur.” ucap Abdul Chamim selaku konsultan acara pada Selasa (1/9/2020).

Selain mobilitas pengunjung yang banyak. Chamim juga menegaskan, pertimbangan penundaan juga  didasari akan kondisi pandemi yang masih ada di Rembang dan kesiapan dari pengelola. “Bahwa terkendala protokol dan satu hal, akhirnya ditunda,” jelasnya.

Menurutnya kekhawtiran di tengah pandemi ini juga disampaikan oleh beberapa dinas terkait, yakni mulai dari pihak desa sampai pihak Camat Lasem.

Baca juga : Stok Darah Menipis, Komunitas MIK Semar Gelar Donor Darah

Awalnya, Abdul Chamim juga menjelaskan latar belakang Grand Launching guna menghidupkan kembali perekonomian yang sudah mangkrak di daerah Lasem dan mampu menutup biaya operasional pembuatan.

“Karena mengingat ongkos lumayan banyak untuk pembuatan, agar segera di Launching dengan harapan biar dapat pengunjung dan pendapatan, sehingga biayanya untuk progres yang lain. ”

Bahkan menurutnya, sebagai strategi tambal sulam dana pembuatan taman ini, Abdul Chamim sempat menjadwal Grand Launching Taman Lengkowo pada bulan Ramadan dan lebaran lalu. Namun acara itu akhirnya ditunda karena situasi pandemi.

“Sebenarnya rencana 3 bulan pengerjaan sudah di Launching untuk menyambut Ramadhan dan Idul Fitri. Sehingga dapat menutup anggaran pembuatan Taman Lengkowo,” ungkapnya.

Meskipun di tengah penundaan Grand Launching, pasar tradisional yang ada di kompleks Taman Lengkowo tetap bisa dikunjungi oleh warga untuk liburan seperti biasa.

“Belum ada acara seremonial, tapi pasar tradisional dibuka seperti biasa untuk holiday. Dinas Pariwisata juga sudah mengizinkan,” pungkasnya.

Taman ini sendiri rencananya menawarkan beberapa wahana wisata. Seperti  pasar tradisional, mainan tradisional anak,  pemandian,  joglo center dan caffetarian sampai pada rumah belajar membatik. Sedangkan untuk pembuatan sendiri Taman Lengkowo hari ini sudah mencapai 70 persen dari total wahana yang dipersiapkan. (*)

Baca juga : 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter

Redaktur : Dwifa Okta

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati