Rembang, Mitrapost.com — Setelah surat dari Kadinas Dinindagkopukm yang ditujukan pada seluruh pedagang di Kabupaten Rembang turun, pengurus pasar menggelar sosialisasi penutupan total pasar Rembang pada 25 Desember besok.
Kebijakan tersebut disampaikan langsung oleh pengurus pasar melalui speaker atau toa, dan keliling bersama staf ke para pedagang. Tak hanya itu, petugas juga memasang spanduk di sekitar pasar pemberitahuan sesuai dengan peraturan bupati.
Baca juga: Menjelang Nataru, Harga Bahan Pangan di Pasar Rembang Cenderung Stabil
Pengelola pasar, Deni Hardiyanto mengaku persiapan penutupan mulai nanti siang hari ini setelah tak ada lagi aktivitas di pasar. Pasar kota Rembang biasanya tutup pukul 14.00 WIB atau 14.30 WIB, pada jam tersebut aktivitas jual beli sudah sepi.
Persiapan juga dilakukan pada malam hari yaitu berkeliling bersama dengan staf supaya tidak ada penjual, kecuali pedagang kaki lima yang dibatasi sampai pukul 10 malam.
Baca juga: Hari Jumat Pasar Tutup, Pedagang: Tak Masalah Demi Kesehatan
“Di hari-hari biasa jam 12 malam atau jam 1 di pasar bagian barat itu sudah ada aktivitas, ya kami untuk mengantisipasinya bersama sebagian staf akan berkeliling dan sosialisasi,” kata Deni, Kamis (24/12/2020).
Ia mengungkapkan jika pada waktu yang ditentukan masih ada pedagang bandel yang tetap berjualan, pihaknya akan memberikan peringatan dan mengimbau pedagang agar pulang. Menurutnya, hal ini dilakukan demi keamanan dan keselamatan masyarakat di tengah merebaknya covid-19 hingga kini.(*)
Baca juga:
- 2.300 Pedagang Pasar Rembang Sepakat Dukung Harno Bayu
- Seluruh Pasar di Pati Dijaga Ketat, Masyarakat Tak Bermasker Dirapid hingga Diswab
- Peringati HUT, Dharma Wanita Gelar Pasar Murah
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati
[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=ukW-fiUuOdI[/embedyt]