Dispertan Pati: Kedelai Lokal Lebih Aman Dikonsumsi

Pati, Mitrapost.com – Mahalnya harga kedelai karena kalah saing impor dengan negara lain membuka mata banyak pihak. Tingginya minat masyarakat yang gemar makan tempe dan tahu ternyata membuat Indonesia mencukupi kebutuhan kedelainya dari pasokan impor.

Padahal kata Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Pati, Kun Saptono sebenarnya kedelai lokal lebih bergizi daripada kedelai impor karena masih asli.

Baca juga: Video : Dispertan Pati : Langkanya Kedelai Adalah Isu Global

Kedelai impor luar negeri asal Amerika Serikat atau Tiongkok, diketahui sudah melalui rekayasa genetik. Diantaranya bahkan sudah mencapai ambang batas.

“Kedelai lokal sudah jelas mutunya tidak terlalu direkayasa. Kalau kedelai dari luar bukan untuk konsumsi manusia. Karena di sana kedelai yang mengandung zat kimia GMO (Genetically Modified Organism) tidak bagus untuk manusia,” kata Kun kepada Mitrapost.com saat ditemui di kantornya kemarin.

Baca Juga :   Budidaya Bibit Kopi, Inovasi Usaha Poktan Wana Sari Purwojati

“Jadi di luar itu negeri teknologi trans genetik, rekayasa generik untuk peningkatan produksi sudah pesat, cuma kandungan kimia tidak bagus untuk manusia,” imbuh Kun.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati