Pati, Mitrapost.com – Warga Kabupaten Pati mengeluhkan minimnya perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati terhadap institusi pendidikan swasta.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah (DPRD) Kabupaten Pati Hardi saat ditemui Mitrapost.com selepas mengikuti acara Konsultasi Publik Rancangan RKPD di Pendopo Kabupaten Pati, Kamis (28/1/2021) kemarin.
Hardi mengatakan pernyataan ini berasal dari aspirasi masyarakat yang ditampungnya saat melakukan reses di berbagai kecamatan di Kabupaten Pati.
Baca juga: Dewan Pati Minta Pemkab Latih Manajemen Para Pelaku UMKM
Politisi asal Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini mengungkapkan warga mengeluhkan adanya kesenjangan perhatian oleh Pemkab Pati antara institusi pendidikan negeri dan institusi pendidikan swasta.
“(Soal) pendidikan non formal yang banyak jadi keluhan. Karena anggarannya kan sangat minim. Kalau untuk negeri seperti SD Negeri itukan ada cadangan biaya. Kalau swasta itu kan mandiri seperti TPQ, Madin, MI, MTs sama SMP swasta itu masih minim anggaran,” ujar Hardi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
