Tahapan Pilkades Berjalan, Dua Desa di Juwana Belum Tetapkan APBDes

Bambang meminta kepada Camat Juwana segera menyelesaikan permasalahan ini. Politisi asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu akan memanggil Bagian Tata Pemerintahan Setda Pati bersama dinas terakit bila permasalahan ini tidak segara diselesaikan.

Ketua Komisi A DPRD Pati, Bambang Susilo menegaskan, pembiayaan pilkades tersebut sumber dari APBD, APBDes, dan pihak ketiga yang harus dicantumkan dalam APBDes.

“Selain dari APBD, pembiayaan Pilkades juga dari APBDes,” tandas Bambang.

Sementara itu, Kepala Bagian Tata Pemerintahan (Kabag Tapem) Setda Pati Sukardi mengungkapkan ada 66 desa penyelenggara pemilihan kepada desa (pilkades) serentak di Kabupaten Pati yang belum menyelesaikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes)

Padahal, itu adalah sebagai salah satu syarat untuk melaksanakan proses pemilihan. Selain itu, adanya APBDes tersebut juga untuk mencairkan anggaran dana pilkades yang bersumber dari APBD Pati.

Baca Juga :   Narso: Bila Diolah Nilai Jual Kopi Bisa Meningkat

Sukardi mengatakan, desa yang menyelenggarakan pilkades sebanyak 219 desa. Data masuk yang sudah melakukan proses pencairan anggaran sebanyak 103 desa. Kemudian 50 desa saat ini masih diteliti berkasnya.

“Sisanya, yakni 66 desa masih belum mengajukan pencairan. Kendala utama mereka karena belum menetapkan APBDes,” tutur Sukardi. (Adv)

Baca juga: 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Atik Zuliati