Kudus, Mitrapost.com– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah mengirimkan Tenaga Kesehatan (Nakes) dan obat- obatan untuk menangani Covid-19 di kabupaten Kudus.
Pemerintah juga melakukan perbaikan manajemen rumah sakit. Sebagaimana diungkapkan oleh gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada (4/6/2021).
Serta dilakukan kerjasama dengan berbagai pihak kesehatan, diantaranya adalah Ikatan Dokter Indonesia (IDI), persatuan perawat, serta sekolah keperawatan.
Hal tersebut bertujuan untuk membantu kekurangan dokter dan juga perawat yang ada di kabupaten Kudus.
Baca Juga: Berbatasan dengan Kudus, 10 Desa di Demak Perlu Pengetatan PPKM
Adapun dokter yang dikirim untuk membantu penanganan Covid-19 di Kudus adalah dokter penyakit dalam dan juga dokter umum.
“Kudus sudah mulai bagus dan terkonsolidasikan. Tenaga medis sudah mulai dikirim. Asessment yang kita lakukan terhadap kebutuhan tenaga kesehatan, dokter paru usulan tiga (orang), kita kasih lima (orang) dari RSUD Moewardi, sudah terkirim. Dokter penyakit dalam usulannya 10 (orang), kita baru bisa penuhi lima (orang) dan sudah terkirim. Lalu ada dokter umum, usulan 20 (orang) kita penuhi 38 (orang), ini kerja sama dengan IDI Jateng dan sudah delivered,” ujar Ganjar