Sementara itu, Dubes Israel Gilad Erdan bereaksi di akun Twitter resminya. Menurutnya Emma Watson hanya menyuarakan narasi fiksi sebagaimana yang pernah ia perankan dalam film yang pernah dibintanginya, yaitu Harry Potter.
Ia menuliskan “Fiksi mungkin berhasil di Harry Potter, tetapi kenyataannya tidak,” tulis Erdan di Twitter.
“Jika itu terjadi, sihir yang digunakan di dunia sihir bisa menghilangkan kejahatan Hamas (yang menindas perempuan & mencari pemusnahan Israel) dan PA (yang mendukung teror). Saya akan mendukung itu!”, lanjutnya.
Selain Gilad Erdin, postingan propaganda Emma Watson membuat publik Israel lainnya resah.
Politisi Israel, Danny Danon bahkan menuduh Emma Watson seorang anti-Semit.
Danon membagikan unggahan Emma Watson di akun Twitter resminya dengan keterangan: “10 poin dari Gryffindor karena menjadi anti-Semit.”
Ini bukan pertama kalinya para pejabat Israel bereaksi keras terhadap demonstrasi publik yang mendukung warga Palestina, dan komentar terbaru mendapat penolakan secara online.