Kasus Kekerasan Tinggi di Wilayah Hukum Polresta Pati

Pati, Mitrapost.com – Terpantau kasus kekerasan di Kabupaten Pati cukup tinggi. Hal ini berdasarkan dari data Satreskrim Polresta Pati menyebutkan laporan yang masuk setiap minggunya ada sebanyak lima kasus hingga Juli tahun 2023.

Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol Onkoseno Gradiarso Sukahar memaparkan, kasus kekerasan di Kabupaten Pati cukup tinggi karena ada beberapa faktor. Seperti, kasus kriminal yang kini sedang marak yakni penipuan melalui Media Sosial (Medsos) hingga berujung kekerasan.

“Untuk kasus kejahatan di Pati, tiap minggu ada lima laporan yang masuk. Yang didominasi penipuan menggunakan medsos,” katanya saat dimintai keterangan belum lama ini.

Onkoseno mengaku, kasus yang sering diterima Satreskrim Polresta Pati yakni kasus penganiayaan, pengeroyokan, dan juga Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

“Kekerasan seperti penganiayaan, KDRT, pengeroyokan, dominannya tahun ini yang dilaporkan di Polresta Pati,” jelasnya.

Diketahui, pada beberapa waktu yang lalu, sejumlah kasus KDRT di Bumi Mina Tani banyak menarik perhatian publik hingga viral, seperti Kasus KDRT di Desa Kutoharjo, Pati pun juga sempat menjadi sorotan publik. Yang mana dalam kasus ini, seorang ibu muda bernama Budiati (31) mendapatkan perlakuan KDRT hingga dirinya dihabisi oleh suaminya sendiri bernama Mashuri (45) didalam kontrakannya.

Lebih lanjut, Onkoseno meyakini bahwa kasus serupa masih banyak lagi diluar daripada laporan dari masyarakat. Lantaran, kasus yang ditanganinya ini yang dilaporkan ke Polresta Pati. Dimana, data tersebut belum termasuk yang ditangani oleh pihak Polsek.

“Bisa jadi lebih banyak lagi, dengan tindak kejahatan yang dilaporkan ke Polsek,” ucapnya.

Satreskrim Polresta Pati memberikan himbauan kepada masyarakat agar tidak menyebarkan identitas diri secara terbuka dan bijak dalam bermedsos.

“Himbauan kepada masyarakat agar terhindar dari penipuan online, agar tidak sebarkan identitas pribadi di media sosial. Jangan tergiur promo murah, kalau harus belanja online di medsos pastikan tokonya ada fisiknya. Jaga emosi, jangan mudah terpancing,” paparnya. (Emka)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati