Mitrapost.com – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan Indonesia berpotensi mengalami gangguan ketahanan pangan.
Hal itu disebabkan karena kekurangan air yang dipicu kenaikan suhu permukaan Bumi.
“Terjadi kenaikan suhu hingga 2023 sebesar kurang lebih sebesar 1,2 derajat Celcius dibandingkan di masa sebelum revolusi industri, dan 8 tahun terakhir ini tercatat merupakan rekor terpanas sepanjang sejarah,” jelasnya dilansir dari CNBC Indonesia.
Pada tahun ini suhu bumi memang mengalami kenaikan. Bulan Juli 2023 tercatat menjadi yang terpanas. Suhu Bumi yang meningkat menyebabkan kekeringan. |
“Akibat kekurangan air ini, diproyeksikan oleh organisasi meteorologi dunia, termasuk di Indonesia warnanya orange, terjadi kondisi kerentanan cukup tinggi terhadap ketahanan pangan,” jelasnya.
Potensi ganguan ketahanan pangan bisa terjadi karena kesulitan impor yang disebabkan negara penghasil pangan yang juga mengalami kekeringan.