Pati, Mitrapost.com – Kasus Covid-19 di Kabupaten Pati saat ini sedang mengalami tren naik dibanding dengan beberapa waktu lalu.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati, Haryanto mengungkapkan bahwa hal tersebut terjadi karena masyarakat menyepelekan pandemi ini.
“Banyaknya yang terkena virus corona karena masyarakat menyepelekan dan tidak taat prokes (protokol kesehatan,” ujar Haryanto yang sekaligus menjabat Bupati Pati.
Padahal Pemkab Pati telah menerbitkan Peraturan Bupati (Perbub) nomor 49 tahun 2020 tentang Pedoman Tatanan Normal Baru. Dimana masyarakat akan diberi sanksi apabila tidak menggunakan masker saat keluar rumah.
Perbub ini juga dikuatkan dengan Intruksi Bupati nomor 1 tahun 2020 peningkatan disiplin warga sebagai upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19 di Kabupaten Pati.
Baca juga : Kasus Corona di Pati Terus Bertambah, Bupati: Masyarakat Menyepelekan
Namun tetap saja, banyak masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan. Hal ini di tanggapi oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Noto Subianto yang menyarankan untuk rutin menjalankan patroli.
“Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pati untuk lebih fokus lagi dalam menekan penyebaran virus corona di Pati dengan melakukan patroli dan penerapan sanksi tegas,” ungkapnya pada Selasa (8/9/2020).
Dengan jumlah kasus yang membuat hampir semua kecamatan di Kabupaten Pati dominan berzona merah, rencananya Pemkab akan membuat laboratorium uji pemeriksaan spesimen virus corona. Diharapkan dapat mengefisienkan waktu agar Pemkab Pati dapat mengetahui warganya yang terkena virus corona dengan cepat.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Pati Edy Siswanto. Ia mengungkapkan rencananya laboratorium ini akan ditempatkan di RSUD RAA Soewondo Pati.
“Kita sudah berencana dan saat ini sedang proses untuk membuat laboratorium. Nanti rencananya ditempatkan di RSUD RAA Soewondo Pati. Karena yang punya tenaga keterampilannya di sana,” ujar Edy saat ditemui Mitrapost.com di kantornya, pekan lalu. (Adv/DF/SHT)
Baca juga :
- Waspada Klaster Covid-19 di Perkantoran, Pemerintah Beri Batasan Jumlah Karyawan
- Pemkab Pati Berencana Buat Laboratorium Covid-19
- Tak Semua Kabupaten Memiliki MPP, Dewan Pati Apresiasi Pemkab
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur : Dwifa Okta
Redaksi Mitrapost.com