“Ada tiga risiko, kekeringan, banjir dan terkena hama. Jadi kalau mengalami gagal panen karena risiko tadi ya dapat,” tuturnya.
Iuran asuransi ini juga tergolong murah dan tidak memberatkan para petani. Para petani hanya cukup merogoh kocek Rp36 ribu setiap musim tanam.
“Kira-kira 3 bulanan Rp36 ribu lah. Itu sering kok mendapatkan komplain,” tandasnya.(*)
Baca juga:
- Petani Komunitas 3GO Pati Bagikan Hasil Panen ke Yatim Piatu Duafa
- 4.211 Nelayan Kecil Pati dapat Bantuan Premi Asuransi Nelayan
- Permudah Petani, Dispertan Pati Pinjamkan Alat Panen
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur : Ulfa PS