Yogyakarta, Mitrapost.com – Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat ada 21 kali gempa guguran dari Gunung Merapi, Jumat (20/11/2020).
Laporan tersebut berupa hasil pantauan situasi dari cctv puncak gunung Merapi dan pencatatan kegempaan dalam kurun 6 jam terkahir.
Berdasarkan update terkini, yang diambil pada Periode Jumat 20 November 2020 pukul 00.00 – 06.00 WIB.
Pada periode ini, visual Gunung Merapi terlihat jelas. Asap kawah pun teramati berwana putih dengan intensitas sedang, dan menjulang 50 meter dari atas kawah.
Petugas juga menyampaikan jika terdengar suara guguran sebanyak empat kali yang terdengar dari Pos pengamatan Babadan.
Baca juga: BPPTKG Deteksi Ada 2 Kantong Magma di Gunung Merapi Saat Ini
Selain itu guguran lava maupun aktivitas kegempaan pada periode pengamatan ini tercatat 21 kali gempa Guguran dengan amplitudo 4-40 mm dan lama gempa 12.4 – 88.8detik.
Ada pula 16 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 3 – 12 mm, dan lama gempa 11.2 – 15.6 detik.