Tuban, Mitrapost.com – Anak dengan nama terpanjang di Tuban kembali menjadi sorotan publik. Pasalnya, hingga kini anak dengan nama Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal Ilkhanat Akbar Sahara Pi-Thariq Ziyad Syaifudin Quthuz Khoshala Sura Talenta (2) belum mendapat akta lahir.
Anak dengan nama 19 kata itu dipanggil Cordo. Putra dari pasangan Arif Akbar (29) dan Suci Nur Aisyiah (26), tinggal di Desa Ngujuran, Kecamatan Bancar, lahir pada 6 Januari 2019. Balita lucu ini masih diperjuangkan orang tuanya untuk mendapat legalitas kependudukan.
“Sudah beberapa kali ke kantor Dukcapil Tuban. Informasi yang kita dapat katanya di SIAK namanya melebihi 50 karakter. Ini lho sudah tiga tahun,” jelas Arif Akbar.
Menurut Arif, di daerah lain ada anak dengan nama panjang, yang bisa mendapatkan akta lahir. Meski tidak sepanjang nama Cordo yang sampai 19 kata.
“Ini apa lemahnya dinas terkait ya, ini lho sudah tiga tahun,” imbuhnya.
Sampai saat ini, Arif masih berharap ada kabar baik dari Dukcapil Tuban. Ia berharap, buah hatinya bisa mendapatkan akta lahir.
Dukcapil Tuban menyarankan agar nama anaknya diganti. Menanggapi hal itu, Arif menyayangkan bila harus mengganti nama anak. Sebab nama itu berisi doa dan harapan.
“Saya disuruh mengubah nama anak, padahal nama tersemat doa untuk kebaikannya. Kalau harapan, tentu bisa diproses aktanya, karena akta dibutuhkan saat masuk sekolah,” ujar Arif.
Arif akan bersedia mengubah nama Cordo jika ada surat keterangan resmi dari Dukcapil Tuban. Namun selama ada celah untuk memperjuangkan nama anak sepanjang 19 kata itu, ia akan terus memperjuangkannya.
Arif dan keluarga mengaku sudah mengirim surat terbuka kepada Presiden Jokowi, agar anaknya diakui oleh pemerintah dan bisa dimasukkan ke database Dukcapil.
“Sudah kami kirim suratnya sekitar dua hari lalu. Ada dua lembar ya. Kami hanya ingin minta bantuan supaya anak kami bisa diakui oleh pemerintah dan bisa masuk database Dukcapil nantinya,” kata Arif.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tuban, Ubait Rohman mengatakan, nama Cordo melebihi 50 karakter sehingga tidak mampu masuk data Dukcapil Kabupaten Tuban.
Ia menambahkan jika dokumen kependudukan terintegrasi dengan sistem pusat yang terkoneksi dengan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK).
“Dukcapil itu sistemnya sudah diatur oleh pusat dan nasional. Melalui SIAK yang ada di Dirjen Dukcapil. Terkait aturan juga sudah digariskan di sana. Mulai dari sistemnya, aplikasinya juga,” pungkas Ubait. (*)
Artikel ini telah tayang di detik.com dengan judul “Nasib Anak dengan Nama Terpanjang di Tuban Kesulitan Urus Akta Lahir”.
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
