Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Lambung

Mitrapost.com – Penderita asam lambung seperti diketahui tidak boleh makan sembarangan dan tentu saja banyak pantangan. Sebab, konsumsi makanan sembarangan bisa jadi pemicu naiknya asam lambung ke esofagus (kerongkongan). Asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah gangguan pencernaan yang terjadi ketika asam lambung di organ lambung mengalami kebocoran sehingga cairan asam lambung naik ke esofagus atau kerongkongan. Asam lambung rentan terjadi pada orang dengan pola makan sembarangan. Demi mencegah naiknya asam lambung, simak jenis makanan yang perlu dihindari. Baca juga: Kiat Berpuasa Bagi Penderita Diabetes Menurut Ahli Kopi dan Teh Refluks asam akan semakin buruk jika terkontaminasi dengan minuman berkafein seperti kopi dan teh. Mulai sekarang, pilihlah teh yang bebas kafein untuk dinikmati sebelum beraktivitas di pagi hari. Minuman Berkarbonasi Minuman berkarbonasi memang menyegarkan. Namun, gelembung pada minuman berkarbonasi di perut dapat memicu lebih banyak tekanan dan rasa sakit. Daripada minum minuman berkarbonasi, gantilah dengan minum segelas air putih atau teh bebas kafein untuk melepas dahaga. Cokelat Coklat dipercaya mampu menghilangkan stres. Akan tetapi, bagi penderita asam lambung, sebaiknya menghindari makanan manis yang satu ini. Coklat mengandung bahan yang disebut methylxanthine yang terbukti mengendurkan otot polos di LES dan meningkatkan refluks asam. Camilan coklat juga mengandung kafein, lemak, dan cokelat yang memicu naiknya asam lambung. Baca juga: Jaga Daya Tahan Tubuh Si Kecil Agar Tetap Aktif dengan Tips Ini Buah Jeruk Jeruk memiliki rasa yang asam dengan bulir-bulir yang menyegarkan. Namun, tingkat keasamannya yang tinggi berisiko memperburuk gejala asam lambung. Sebaiknya hindari buah jeruk dan menggantinya dengan buah lain seperti melon, semangka, dan blewah. Saus Marinara Rasanya kurang lengkap kalau menyantap pizza dan pasta tanpa saus marinara. Namun, kabar buruk bagi pecinta pizza yang memiliki asam lambung karena harus hati-hati dengan saus marinara. Kenapa? Bahan utama pembuat saus marinara adalah tomat, sedangkan tomat memiliki asam alami yang cukup tinggi. Sebaiknya hindari hidangan makanan berbahan dasar tomat, seperti saus tomat, saus marinara, dan sup tomat. Makanan yang Digoreng Semua makanan yang digoreng merupakan makanan yang wajib dihindari guna mencegah refluks asam. Hindari ayam goreng, kentang goreng, dan bawang goreng. Kurangi juga membeli gorengan di angkringan kalau masih sayang dengan pencernaan. Sebagai penggantinya, konsumsilah makanan dimasak dengan cara direbus, dikukus, dibakar, atau dipanggang menggunakan oven di rumah. Menghindari makanan yang digoreng menjadi sangat baik, terutama bagi tengah menjalani diet mayo. Baca juga: Jenis Olahraga yang Aman untuk Ibu Hamil Camilan di Malam Hari Hindari makan apa pun sekitar dua jam sebelum tidur demi mencegah naiknya asam lambung. Selain asam lambung, makan camilan di malam hari bisa menyebabkan gangguan tidur yang nantinya akan berpengaruh pada ritme sirkadian. Agar tidak lapar di malam hari. Cobalah makan 4 hingga 5 porsi kecil makanan sepanjang hari, bukan 2 hingga 3 porsi besar. Jika refluks asam masih tinggi padahal sudah mengikuti anjuran makanan penderita asam lambung, masih ada cara lain yang bisa diterapkan. Alternatif lain mencakup perubahan gaya hidup sehat, mengonsumsi obat-obatan yang dapat menurunkan asam, hingga tindakan pembedahan pada otot di ujung esofagus (sfingter). Selain itu, rutinlah periksa ke dokter spesialis saluran pencernaan untuk memeriksa perkembangan sakit asam lambung. (*) Baca juga: Bersepeda, Bupati Sekaligus Edukasi Warga untuk Mematuhi Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook dan instagram Redaktur : Ulfa PS