Tersindir Karena Quote di Medsos, Sri Antini Mendedikasikan diri Sebagai Filantropis

Pati, Mitrapost.com Tersindir dengan quote di media sosial ‘buat apa salat, puasa dan ngaji, kalau sehari-hari cuma ketemu bantal?’ membuat Sri Antini tergugah menjadi seorang filantropis. Ada cerita panjang sebelum wanita 46 tahun ini tergerak dan mendedikasikan diri sebagai filantropis.

Lima tahun lalu, wanita yang akrab disapa Aan ini sedang dirundung pemasalahan pribadi hingga membuatnya stres. Kondisi ini membuat kegiatannya monoton dan terasa hampa dan jauh dari kehidupan sosial-kemanusiaan.

“Saat itu sepulang kantor kerjanya cuma tiduran atau mainan HP sampai pagi. Bangun cuma untuk salat saja,” aku Aan yang juga menjadi Staf Sekretariat DPRD Kabupaten Pati.

Meskipun merasa kegiatannya tidak bermanfaat, namun saat itu ia masih belum tergerak. Bahkan ketika ia membaca informasi tentang kegiatan sosial berbagi nasi dari sebuah organisasi sosial, ia masih mengabaikanya.

Baca Juga :   Harga Kopi Tak Menentu, Pengusaha Pati Berinovasi Produk Empon-Empon

Namun, time line media sosial yang hampir selalu menampilkan kegiatan filantropisme akhirnya membuat hatinya terketuk dan memutuskan untuk terjun dengan para filantropis lainnya untuk membantu orang lain yang membutuhkan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati