Soto Kemiri, Sajian Kuliner Khas Pati

Mitrapost.com Udah ada yang pernah nyobain soto kemiri belum? Kenapa dinamakan Soto Kemiri? disebut soto kemiri karena kuliner ini mulai muncul di Dukuh Kemiri, Desa Sarirejo, Kecamatan/Kabupaten Pati. Dulunya wilayah itu merupakan hutan rempah-rempah kemiri. Hutan itu dibabat menjadi sebuah daerah yang sampai saat ini dikenal dengan nama “kemiri”.

Nah, olahan soto dari warganya itulah yang kemudian dikenal sebagai soto kemiri. Namun ada juga versi lainnya, konon soto kemiri pada awalnya merupakan kudapan khas para pekerja tempo dulu untuk bersantap siang.

Zaman dulu, banyak masyarakat yang nggak sanggup membeli daging sapi, ayam atau daging lainnya sebagai bahan dasar pembuatan soto. Nah, untuk melengkapi kekurangan tersebut, masyarakat lalu menggunakan kemiri untuk dicampurkan ke dalam bumbu soto sebagai pengganti kaldu. Rempah kemiri dipilih karena memiliki rasa gurih.

Baca Juga :   Hasil Perikanan Melimpah, Kuliner Sambal Bandeng Jadi Andalan di Juwana

Baca juga: Roti Ganjel Rel, Makanan yang Sudah Ada Sejak Zaman Belanda Hingga Sekarang

Apa sih yang membuat beda soto kemiri dengan soto-soto dari daerah lainnya?

Jika biasanya suwiran daging ayam disajikan di dalam mangkuk soto, maka pada soto kemiri kamu hanya akan menemukan tauge dan bawang goreng tanpa suwiran daging ayam. Inilah yang membuat soto kemiri berbeda, karena daging ayamnya disajikan sebagai lauk terpisah.