Pati, Mitrapost.com – Rapid dan swab massal santer dilakukan tim Gugus Penanganan Covid-19 daerah. Dalam beberapa tes, diketahui ribuan kasus terdeteksi. Di sisi lain, beberapa kota di Indonesia menemukan adanya indikasi mutasi virus corona, yang konon tingkat penularannya 10 kali lipat lebih cepat.
Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah mengimbau kepada Tim Gugus Penanganan Covid-19 daerah untuk tingkatkan kewaspadaan dan lakukan sosialisasi lanjutan kepada warga terkait mutasi ini.
“Pentingnya sosialisasi berkelanjutan pada masyarakat bahwa pandemi belum sepenuhnya teratasi, bahkan tren nya terus meningkat dan makin berbahaya,” ungkap Muntamah, Jumat (4/9/2020).
Dengan hal tersebut, Pemkab juga diimbau untuk menambah fasilitas kesehatan.
Baca juga : Dewan Pati Apresiasi Insentif Pulsa dari Kemendikbud untuk PJJ
“Serta fasilitas kesehatan yang harus serius dipersiapkan adalah tracing, rapid test, swab test dan isolasi,” imbuhnya
Terkait tenaga medis, Muntamah menyampaikan harusnya Pemkab menjadikannya sebagai prioritas utama. Pasalnya mereka harus melakukan kontak paling awal dengan para pasien.
“Juga peningkatan daya tahan tenaga medis, mengingat tingginya angka positif corona pada tenaga medis akibat makin intensifnya paparan Covid-19. Pemkab harus memperhatikan peningkatan gizi makanan tenaga medis dan peningkatan jam istirahat tenaga medis yang menangani pasien Covid-19,” papar Muntamah. (Adv/MA/DF/SHT)
Baca juga :
- Rapat Banmus, Dewan Pati Utamakan 3 Raperda
- Gedung DPRD Banyumas Ditutup Sementara, untuk Proses Sterilisasi
- DPRD Kabupaten Pati Gelar Rapat Paripurna HUT Kota Pati ke 697 Tahun
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, instagram, dan twitter
Redaktur : Dwifa Okta
Wartawan Area Kabupaten Pati
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
