Hal senada juga disampaikan Kepala BPBD Jepara Kusmiyanto. Kusmiyanto menyebut surutnya air laut di Pantai Benteng Portugis tidak berkaitan dengan gempa dan memang terjadi di saat waktu pasang-surut air laut.
“Secara umum waktu terjadinya surut air laut di pantai Benteng Portugis sesuai dengan waktu pasang surut air laut dan tidak ada keterkaitan dengan gempa,” kata Kusmiyanto.
Sementara itu, pihaknya menmbenarkan jika video viral surutnya air pantai Benteng Porugis itu terbilang ekstrem jika dibandingkan biasanya.
Diberitakan sebelumnya, video penampakan air laut surut di Pantai Benteng Portugis, Jepara viral di media sosial. Bahkan dalam video itu Pulau Mandalika yang berada di seberang pantai pun terlihat jelas.
Video yang viral itu berdurasi 15 detik. Dalam video itu memperlihatkan kondisi Pantai Benteng Portugis Jepara yang surut hingga tampak hamparan pasir berwarna cokelat. (fp)
Baca juga:
- Pedagang Dinyatakan Positif, Wisata Pantai Karang Jahe Rembang Kembali Ditutup
- Musim Hujan Segera Tiba, Lakukan 9 Langkah Antisipasi Terjangkit DBD
- Main Air di Pantai Parangtritis, 4 Wisatawan Terseret Ombak