Kudus, Mitrapost.com – Bupati Kudus H. M. Hartopo mendorong supaya pegiat Palang Merah Remaja (PMR) menjadi bibit-bibit unggul demi menjadi kader Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Kudus.
Hartopo ingin keberadaan PMR mampu menjadi relawan andal, professional, dan tanggap bencana. Itu sebabnya, dirinya berpesan pembinaan PMR tidak hanya menjadi ajang seremonial belaka.
“Anggota PMR menjadi kader generasi PMI yang penting. Pembinaannya harus optimal, jangan hanya seremonial,” ungkapnya saat membuka pelatihan pembina PMR Mula-Madya-Wira di Kantor PMI Kabupaten Kudus, Selasa (23/8/2022).
Lanjutnya, menanamkan rasa peduli dan kesiapsiagaan perlu digenjot sedini mungkin, demi mewujudkan rasa kemanusiaan antara sesama.
“Setelah pelatihan ini, pembina bisa menanamkan sikap kesiapsiagaan agar anggota PMR bisa jadi relawan andal,” jelas Hartopo.
Selain itu, Hartopo meminta agar ekstrakulikuler Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) diaktifkan lagi. Tujuannya agar siswa-siswi sekolah memiliki bekal yang cukup dalam Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K).